MENGENAI PROPOSAL USAHA

A. Latar Belakang
Setiap orang tentunya sangat mendambakan kerapian. Abraham Maslow (1908-1970), seorang ahli jiwa dalam teorinya yang bernama hierarki kebutuhan menggolongkan kebutuhan akan kerapian termasuk dalam kebutuhan estetis. Kerapian tersebut termasuk kerapian berpakaian dan kerapian berpenampilan. Jika penampilan kita rapi, tentunya orang lain akan lebih menghargai kita. Kerapian rambut menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam penampilan. Oleh karena itu, menjaga kerapian rambut sangatlah penting bagi orang kebanyakan, termasuk pria.
Bagi pria, memotong rambut setiap 2-3 bulan sekali menjadi kebutuhan wajib. Oleh karena itu, menjadi hal yang lumrah jika jasa potong rambut banyak didirikan di berbagai tempat. Jasa potong rambut yang didirikan beragam jenisnya, dari hanya menggunakan peralatan tradisional seperti gunting dan sisir sampai peralatan yang lebih modern. Tempat potong rambut pun juga bervariasi. Mulai ruangan berukuran 2x3 meter sampai dengan ruko yang memiliki 2 lantai.
Hal ini menunjukan, berbisnis potong rambut merupakan bisnis dengan prospek yang cukup cerah. Bisnis potong rambut adalah bisnis yang pasti, bukan musiman, dan tidak terpengaruh oleh fluktuasi  ekonomi. Resiko yang rendah karena merupakan bisnis jasa yang praktis tanpa menjual barang berwujud. Bisnis ini bisa disebut bisnis abadi karena selalu dibutuhkan orang sepanjang hidup. Selama manusia masih hidup, maka usaha potong rambut akan terus dan tetap dibutuhkan. Untuk membuka usaha potong rambut modal yang dibutuhkan juga tidak sebesar membuka bisnis lain.
Meski begitu, ada hal yang harus diperhatikan dalam membuka bisnis ini. Jumlah saingan usaha yang cukup banyak harus disikapi dengan bijaksana. Usaha potong rambut yang akan dibuka harus memiliki konsep yang berbeda dan punya nilai lebih dari yang lain. Konsep yang berbeda tersebut juga akan berpengaruh terhadap segmentasi pasar, konsumen mana yang akan menjadi sasaran dari usaha kita. Selain itu, ciri khas yang berbeda membuat usaha kita akan mudah dikenali konsumen.
Selama ini pria seringkali diasosiasikan dengan olahraga, khususnya sepakbola. Sepakbola menjadi olahraga yang paling digemari di Indonesia. Jumlah penggemar sepakbola di Indonesia cukup banyak. Salah satu kompetisi sepakbola Indonesia, ISL ditonton sebanyak 2.448.482 orang selama musim ini atau 9.833 orang per pertandingan. Angka yang  menunjukkan minat masyarakat terhadap sepakbola Indonesia cukup tinggi.
Di DIY sendiri ada 3 klub besar. Di utara DIY, sejak tahun 1976 berdiri klub PSS Sleman. Saat ini PSS memiliki kandang di Stadion Maguwoharjo yang memiliki kapasitas penonton 40.000 orang. Di kota Yogyakarta, ada klub yang memiliki sejarah panjang dan ikut mewarnai perkembangan sepakbola Indonesia sejak masa kolonial. Lahir di tahun 1929, PSIM Yogyakarta menjadi klub tertua di provinsi ini. Stadion Mandala Krida yang berkapasitas 25.000 orang menjadi tempat PSIM untuk menggelar laga kandang. Kabupaten Bantul juga tak mau kalah, daerah ini memiliki klub Persiba Bantul yang bertanding di stadion Sultan Agung. Stadion ini terbilang cukup besar, karena mampu menampung 35.000 orang.
Mempunyai stadion dengan kapasitas besar, ketiga klub tersebut juga memiliki jumlah suporter yang besar. PSS Sleman dengan Slemania dan Brigata Curva Sud. PSIM Yogyakarta memiliki kelompok pendukung yang loyal bernama Brajamusti dan Mataram Independent. Persiba didukung oleh Paserbumi.
DIY, yang terkenal karena keberagaman suku bangsanya, juga terkenal dengan keberagaman suporternya. Banyak fanbase klub dari luar negeri yang memiliki cabang di DIY. Akan ada nama Big Reds, Indo ManUtd, JCI, Pena de Madridista Indonesia. Fanbase ini harus diperhitungkan karena memiliki anggota yang cukup banyak.
Menggabungkan jasa potong rambut dengan sepakbola, hal itulah yang menjadi konsep usaha kami. Saat ini pemain sepakbola dapat menjadi trend di masyarakat. David Bechkam, sang superstar sepakbola memiliki gaya rambut yang beragam ketika ia berkarir. Kita mengenal seorang Cristiano Ronaldo yang memiliki potongan rambut rapi dan keren. Atau simak pula gaya rambut Ronaldo dengan “kuncungnya” ketika mengantarkan Brazil sebagai juara Piala Dunia tahun 2002.
Penggemar sepakbola, dikenal memiliki tingkat kefanatikan yang tinggi terhadap idolanya. Seorang suporter MU di Indonesia, rela menghabiskan ratusan juta rupiah untuk membeli jersey klub kesayangannya. Kita juga tahu seorang Diego Maradona yang dipuja dan diagungkan bagai tuhan oleh para penggemarnya, sampai-sampai berdiri gereja  Maradona di Argentina. Gereja ini diklaim memiliki jamaah sampai 200 ribu di seluruh dunia. Masyarakat Brazil, yang menganggap sepakbola sebagai agama kedua bahkan sampai melakukan pertobatan massal ketika Timnas Brazil kalah dalam pertandingan Piala Dunia.
Berbicara mengenai penampilan, seorang penggemar tentunya ingin tampil sama dengan idolanya. Dalam perspektif sosiologi, sikap meniru tersebut disebut imitasi. Imitasi adalah meniru orang lain mulai dari sikap, perilaku, gaya, cara berfikir, penampilan, keterampilan, kemampuan, dan lain-lain. Imitasi yang baik perlu didahului oleh penerimaan, penghormatan, pengaguman, dll pada sesuatu yang hendak ditiru tersebut.
Maka tak perlu heran bila kita menemukan orang yang memiliki gaya rambut ala Bechkam. Berdandan dan memiliki potongan klimis khas Cristiano Ronaldo, ataupun anak kecil dengan rambut gundul tetapi memiliki “kuncung” mirip Ronaldo. Mereka semua adalah orang yang ingin tampil sama seperti idolanya.
Usaha ini membidik kalangan pengggila sepakbola, yang menginginkan kerapian rambut ataupun memiliki potongan rambut yang sama dengan idolanya. Dengan harga yang terjangkau dan memiliki segmentasi pasar sendiri, kami optimis usaha ini dapat berdiri dan berkembang pesat.
           

B. Tujuan dan Manfaat
Wirausaha dari segi etimologi berasal dari kata wira dan usaha. Wira, berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha, berarti perbuatan amal, berbuat sesuatu. Sedangkan Wirausahawan menurut Joseph Schumpeter (1934) adalah seorang inovator yang mengimplementasikan perubahan-perubahan di dalam pasar melalui kombinasi-kombinasi baru. Kombinasi baru tersebut bisa dalam bentuk : (1) memperkenalkan produk baru, (2) memperkenalkan metode produksi baru, (3) membuka pasar yang baru (new market), (4) memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau komponen baru, atau (5) menjalankan organisasi baru pada suatu industri.
           
Menurut Soeparman Soemahamidjaja kewirausahaan berasal dari istilah entrepeneurship yang sebenarnya berasal dari kata entrepreneur, yang artinya suatu kemampuan (ability) dalam berfikir kreatif dan berperilaku inovatif yang dijadikan dasar, sumber daya, tenaga penggerak tujuan, siasat kiat, dan proses dalam menghadapi tantangan hidup. Sedangkan Marzuki Usman mengatakan entrepreneur adalah seorang yang memiliki kombinasi unsur (elemen-elemen) internal yang meliputi kombinasi inovasi, visi, komunikasi, optimisme, dorongan semangat, dan kemampuan untuk memanfaatkan peluang usaha.
Desi Sapari mengatakan bahwa kewirausahaan adalah usaha mandiri yang berdiri berdasarkan ide-ide baru yang orisinil dan inovatif. Dalam lampiran Kepitusan Menteri Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil Nomor 961/KEP/M/XI/1995, mencantumkan bahwakewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan, serta menerapkan cara kerja, teknologi, dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik, dan atau memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Dari beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kewirausahaan merupakan sikap, jiwa, dan semangat mulia yang terdapat pada diri seseorang yang inovatif, kreatif, dan berupaya untuk kemajuan pribadi dan masyarakat. Jadi, alangkah baiknya kalau kewirausahaan itu ada pada setiap orang (guru, pegawai, pelajar, ibu rumah tangga, dan lain-lain), dan tidak terbatas pada pengusaha saja.

Seperti kita ketahui bersama, sebuah usaha baru didirikan dan memiliki tujuan untuk mencari keuntungan guna menambah penghasilan. Namun usaha didirikan tidak hanya bertujuan profit semata. Secara umum ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam bisnis seperti pendapat dari Skinner (1992) dalam Pengantar Bisnis, Anoraga (2005), yang menyatakan bahwa tujuan bisnis adalah : 
1.      mencari keuntungan/profit.
2.      mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan 
3.      pertumbuhan perusahaan dan 
4.      tanggung jawab sosial.

Selain itu, menurut Wirasasmita (1994) tujuan dari wirausaha adalah:

Alasan Keuangan, yaitu mencari nafkah, untuk menjadi kaya, untuk mencari pendapatan tambahan, sebagai jaminan stabilitas keuangan.
Alasan Sosial, yaitu memperoleh gengsi/status, untuk dapat dikenal dan dihormati, utnuk menjadi panutan, agar dapat bertemu dengan orang banyak.

Alasan Pelayanan, yaitu memberi pekerjaan kepada masyarakat, membantu anak yatim, membahagiakan orang tua, demi masa depan keluarga

Alasan pemenuhan diri, yaitu menjadi atasan/ mandiri, untuk mencapai sesuatu yang diinginkan, untuk menghindari ketergantungan pada orang lain, untuk menjadi produktif dan untuk menggunakan kemampuan pribadi


Secara umum, usaha potong rambut ini bertujuan untuk melayani konsumen, khususnya penggemar sepakbola yang memiliki keinginan untuk tampil rapi dan punya hasrat imitasi kepada idolanya. Dengan menggunakan jasa potong rambut kami, keinginan untuk tampil rapi dan mirip idola bisa terlaksana.
Tujuan lain dari usaha ini adalah mengurangi pengangguran di daerah DIY. Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi DIY menyebutkan Jumlah penganggur DIY yang masih tinggi, Berdasarkan Sakernas Agustus (BPS) Tahun 2012, penganggur terbuka di DIY berjumlah 77.150 orang, atau naik 2.883 orang dari tahun sebelumnya, hal ini disebabkan jumlah angkatan kerja yang tiap tahun bertambah sehingga diperlukan upaya-upaya dalam menekan laju pertumbuhan penganggur tersebut. Tahun 2012 pertumbuhan kesempatan kerja juga sangat positif dengan pertambahan 69.113 sehingga mampu menekan tingkat pengangguran terbuka agar tidak naik yaitu pada angka 3,97 %. dari sisi angka penganggur terbuka di DIY sudah sangat rendah dibandingkan angka nasional yang mencapai angka 6,14 %. tetapi permasalahan pengangguran di DIY bukan hanya pengangguran terbuka tetapi juga setengah penganggur terpaksa dengan jumlah 144.874 orang. dan penduduk yang bekerja pada sektor-sektor informal dengan produktivitas yang rendah.
Selain itu, usaha ini bertujuan untuk melatih mahasiswa agar bisa menjadi seorang wirausahawan yang berhasil. Pada hakekatnya kewirausahaan adalah sifat, ciri, dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif. Usaha ini  diharapkan mampu menjadi wahana pembelajaran bagi mahasiswa untuk mengelola sebuah bisnis dan menjadi bekal mereka untuk dapat bersaing dalam dunia kewirausahaan.
Program kewirausahan ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan pemerintah akan adanya wirausahawan baru.  Idealnya, Indonesia membutuhkan sekitar 4,07 juta wirausahawan atau 2 % dari total jumlah penduduk untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Namun, dari sekitar 238 juta orang  penduduk, Indonesia tercatat baru memiliki wirausahawan sebanyak 564.240 orang atau setara 0,24 % dari jumlah penduduk. Jumlah tersebut sangat jauh jika dibanding dengan jumlah wirausahawan di negara-negara lain seperti negara tetangga yaitu Singapura yang memiliki prosentase wirausaha sebesar 7%, Malaysia 5%, China 10%, dan  Amerika yang mencapai 12% dari jumlah penduduknya.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup baik harus dipertahankan. Data menyebutkan pertumbuhan ekonomi  pada tahun 2008 mencapai 6,1% yang hampir meyerupai angka tahun 2011 sebesar 6,1%. Pada tahun 2009, perekonomian Indonesia mengalami penurunan yakni 4,5%. Tapi, setelah perekonomian dunia mulai membaik pada tahun 2010 mengalami perkembangan kembali mencapai 6,3% sama. Sedangkan pada tahun 2011, mengalami peningkatan lagi dengan angka 6,5% yang merupakan angka tertinggi pada satu dekade terakhir. Tahun berikutnya, pertumbuhan ekonomi sebesar 6,23% pada tahun 2012.
Menurut Hatta Rajasa, untuk menjadi negara dengan perekonomian kuat Indonesia membutuhkan wirausahawan dalam jumlah besar. Tidak ada negara maju tanpa kehadiran dan kontribusi dari kalangan wirausahawan. Dengan menumbuhkan jiwa kewirausahaan generasi muda, maka diharapkan akan tumbuh kelas wirausahawan baru sebagai penopang kehidupan perekonomian Indonesia di masa mendatang.
Program kewirausaahan juga mampu menaikan pendapatan pemerintah dari sektor pajak. Sebuah negara yang memiliki wirausahawan banyak tentunya akan mendapatkan penghasilan yang besar dari sektor pajak, atas kegiatan ekonomi yang mereka lakukan. Apalagi pemerintah juga telah memberlakukan pajak penghasilan 1% bagi UMKM yang memiliki omzet hingga 4,8 miliar. Dengan begitu, pajak dari sektor wirausaha akan lebih besar lagi.

C. Model Usaha

Model Usaha Potong Rambut yang akan diberi nama “Fairplay Barbershop”  adalah mempekerjakan orang yang sudah ahli dalam hal memotong rambut. Usaha ini merupakan usaha mandiri dan tidak memakai nama franchise yang bergerak di bidang potong rambut. Setidaknya dibutuhkan 2 orang yang akan menjadi pekerja jasa potong rambut ini. Mereka akan digaji dengan perbulan sebesar Upah Minimum Regional yang berlaku di Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, para pekerja juga akan mendapatkan uang makan sebesar Rp 10.000/hari. Apabila pekerja dapat memenuhi target yang dibebankan, tambahan bonus sebesar 10% dari target yang dilampaui siap diberikan kepada pekerja.

Adapun “Fairplay Barbershop” melayani jasa sebagai berikut :
1.Jasa potong rambut berbagai model rambut tanpa keramas
2.Jasa potong rambut termasuk dengan keramas
3.Jasa mewarnai/cat rambut semua warna
4.Jasa keramas rambut

Keempat layanan dari “Fairplay Barbershop” akan dikenai tarif sebesar:
1.Potong rambut tanpa keramas Rp 6.000 (dewasa) dan Rp 4.000 (anak-anak)
2.Potong rambut termasuk keramas Rp 8.000 (dewasa) dan Rp.6000 (anak-anak)
3.Jasa mewarnai rambut Rp 12.000
4.Jasa keramas Rp 3.500

Untuk memulai usaha ini, dibutuhkan tempat yang strategis. Daerah di sekitar Universitas Negeri Yogyakarta kami nilai sebagai lokasi yang strategis untuk membuka usaha ini. Di daerah ini banyak terdapat kampus-kampus besar seperti UNY, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, dan Universitas Sanata Dharma. Selain itu, lokasi ini juga dekat dengan sekolah seperti SMA Tiga Maret (Gama) dan SMP Muhamadiyah Colombo.
Para mahasiswa dan pelajar di daerah ini, terutama penggemar sepakbola akan menjadi sasaran dari usaha yang akan kami lakukan. Adapun yang dapat dikatakan sebagai pesaing usaha adalah keberadaan salon-salon dan barbershop lain yang telah berdiri sebelumnya.
Namun kami tidak khawatir dengan usaha lain, karena usaha kami memiliki keunggulan tersendiri yakni:
1. Memiliki pegawai yang dapat memotong rambut model apapun
2.Mempunyai fasilitas tertentu untuk para penggemar sepakbola, seperti penyediaan Harian Olahraga BOLA dan majalah majalah bertemakan sepakbola
3.Mengadakan promosi dan progam yang menarik pada masa-masa tertentu
4.Memberikan kupon kepada pengunjung dan kupon tersebut akan diundi dengan hadiah beberapa jersey sepakbola klub lokal maupun internasional.
5.Memberikan nota kepada pengunjung, dan jika pengunjung telah 5x berkunjung akan mendapat kesempatan layanan keramas gratis, dan 8x berkunjung memperoleh layanan potong rambut gratis. Untuk menikmati layanan tersebut, pengunjung dapat mengumpulkan nota dan jika telah memenuhi syarat dapat ditukarkan dengan layanan gratis dari kami
6.Membuka layanan pengaduan apabila terjadi hal yang kurang diinginkan pengunjung







































D.Metode

·         Alat
Untuk usaha potong rambut “Fairplay” Baebershop” alat yang dibutuhkan adalah:
1.Mesin cukur rambut
2.Cermin
3.Semprotan
4.Gunting potong
5.Gunting kumis
6.Gunting penipis rambut
7.Pisau Cukur Isi Ulang
8. Isi ulang Pisau cukur
9. Sikat Bulu Rambut
10. Kuas Sabun
11.Handuk
12 Kip / Kain penutup Badan Customer
13. Sikat Rambut
14. Poster Model Rambut
15.Sapu

·         Bahan
Adapun bahan yang dibutuhkan adalah:
1.Sabun mandi
2.Sampo
3.Semir rambut barbagai warna

·         Cara Pembuatan dan Pemasaran:

Pemasaran adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.

Konsep marketing mix merupakan salah satu konsep dalam pemasaran modern pada saat sekarang ini. Dimana konsep tersebut adalah salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan keberhasilan perusahaan dalam mengejar maksimum profit.
Marketing mix terdiri dai empat komponen dalam pemasaran yang lebih dikenal dengan 4P yaitu:
Ø  Product (produk)
Ø  Price (harga)
Ø  Place (tempat, termasuk juga distribusi)
Ø  Promotion (promosi)
Cara pemasaran dari “Fairplay Barbershop” mengimplementasikan konsep marketing mix adalah:

Ø  Product (produk)
Produk yang ditawarkan berupa jasa potong rambut. Jasa tersebut antara lain:
1.Jasa potong rambut berbagai model rambut tanpa keramas
2.Jasa potong rambut termasuk dengan keramas
3.Jasa mewarnai/cat rambut semua warna
4.Jasa keramas rambut
Jasa tersebut akan dilayani oleh 2 orang pekerja yang memiliki keterampilan di bidangnya.
Ø  Price (harga)

Keempat layanan dari “Fairplay Barbershop” akan dikenai tarif sebesar:
1.Potong rambut tanpa keramas Rp 6.000 (dewasa) dan Rp 4.000 (anak-anak)
2.Potong rambut termasuk keramas Rp 8.000 (dewasa) dan Rp.6000 (anak-anak)
3.Jasa mewarnai rambut Rp 12.000
4.Jasa keramas Rp 3.500

Ø  Place (tempat, termasuk juga distribusi)
Tempat yang dipilih adalah lokasi sekitar kampus UNY
Ø  Promotion (promosi)
Berbagai promosi yang akan dilakukan antara lain:

1.      Membuat akun jejaring sosial seperti facebook dan twitter
2.      Mencetak brosur dan poster promosi
3.      Menyediakan 100 stiker gratis pada 100 pelanggan pertama
4.      Memberikan diskon Rp 1000 pada pelanggan selama 2 minggu pertama pembukaan
5.      Menawarkan paket keramas gratis kepada pelanggan apabila dalam 2 hari setelah menggunakan jasa kami, hujan turun (pelanggan diminta menunjukan nota)
6.      Mengadakan promo setiap 6 bulan sekali dengan cara mengadakan undian




































E.Estimasi Dana
Estimasi dana yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini adalah:
 Modal Awal :
1.Sewa Ruko selama 1 tahun                                                              Rp.6000.000
2.Peralatan

- Kaca Cermin besar  1 unit                                                                Rp. 450.000
 - kursi cukur 2 unit                                                                             Rp. 500.000
- bangku tunggu panjang 2  unit                                                         Rp. 400.000
- lemari                                                                                                Rp. 200.000
- meja 2 unit                                                                                        Rp. 200.000
- peralatan cukur 1set lengkap                                                            Rp. 875.000
- Televisi                                                                                              Rp. 700.000

Total:                                                                                                   Rp.9.325.000
Biaya Operasional bulan pertama :
1.Gaji Pekerja                                                  2x @ Rp.1 070.000 = Rp  2.140.000
2.Listrik                                                                                               Rp.    100.000
3.Langganan Harian BOLA sebulan                                                  Rp       55.000
4.Mingguan BOLA sebulan                                              4x@6.000=Rp.     24.000
5.Beli Majalah Four-Four Two                                                           Rp       35.000
6.Beli Majalah Inside United                                                              Rp       35.000
7.Beli Majalah BOLAVAGANZA                                                    Rp.      25.000
8.Beli sabun dan sampo                                                                      Rp       50.000
9.Uang makan pekerja                                             2x26x@10.000= Rp    520.000

Total:                                                                                                   Rp 3.034.000

Total Keseluruhan                                                                               Rp. 12.359.000

Sedangkan proyeksi pendapatan yang dibuat adalah:
jam kerja 09.00-21.00 WIB
1 kali potong rambut 20 menit
1 jam akan ada 6 orang yang potong
12x6= 72 orang
Namun di bulan pertama kami menargetkan 40 orang saja yang menggunakan jasa kami. Dan perhitungannya adalah:
40 orang potong rambut perhari:                                             @6000x40= Rp240.000
Dalam 1 bulan (26 hari)                                             Rp 240.000x26= Rp 6.240.000

Sehingga keuntungan bersih yang didapat pada bulan pertama adalah:
Rp 6.240.000- Rp 3.034.000= Rp 3.206.000
Apabila hal tersebut berlanjut maka Break Event Point akan tercapai pada bulan keempat...










































Daftar Pustaka

·         Unsur/Faktor Psikologi Pendorong Interaksi Sosial - Imitasi, Sugesti, Simpati, Empati & Identifikasi | Organisasi.Org
·         http://www.sarjanaku.com/2013/04/pengertian-bisnis-properti-tujuan.html
·         http://dimas-ryan-putri.hostei.com/pdf/proposal-pangkasrambut.pdf
·         http://ilmuakuntansi.web.id/pengertian-kewirausahaan-menurut-ahli/
·         http://www.nakertrans.jogjaprov.go.id/contentdetil.php?kat=brta&id=NzA=&fle=Y29udGVudC5waHA=&lback=a2F0PWJydGEmbGJhY2s9
·         http://edukasi.kompasiana.com/2012/03/06/pengertian-tujuan-dan-teori-kewirausahaan-materi-kuliah-444369.html
·         http://ekonomi.kompasiana.com/wirausaha/2013/06/02/menumbuhkan-wirausahawan-muda-indonesia-dengan-pendidikan-wirausaha-terintegratif-565445.html
·         http://www.beritasatu.com/blog/ekonomi/2071-signifikansi-mencetak-wirausahawan-muda.html
·         http://nitanurrachmawatiatmasari.blogspot.com/2010/12/peranan-wirausaha-dalam-pembangunan.html









Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Ekonomi dengan judul MENGENAI PROPOSAL USAHA. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://study-succes.blogspot.com/2013/11/mengenai-proposal-usaha.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Unknown - Saturday, November 16, 2013

1 Komentar untuk "MENGENAI PROPOSAL USAHA"

  1. Proposal yang bagus mas, saya mohon izin untuk mengcopy nya. semoga menjadi berkah untuk mas dan kita semya
    Terimakasih banyak

    ReplyDelete